Batik Cirebon
- PINTU globalisasi yang terbuka luas harus dipandang sebagai sebuah
opportunity (peluang) untuk bisa dimanfaatkan. Termasuk melalui
Masyarakat Ekonomi ASEAN (MEA) yang diberlakukan mulai tahun ini. Bagi
Astrid Hea San, pemilik brand batik Assaid, globalisasi harus disikapi
dengan optimisme serta kreatif.
Karena
dengan dua hal tersebut, maka berbagai peluang yang ada dapat diraih
sehingga globalisasi bukan justru menjadi ancaman. ”Karena itu, kami
membuat produk batik, targetnya tidak hanya dalam konteks lokal Jawa
Tengah saja. Tapi juga masuk ke luar negeri seperti Malaysia dan
Singapura, bahkan negara yang cukup jauh seperti Belgia dan Hongkong,”
katanya.
Batik Cirebon
- Harus Jeli Astrid sendiri kini terus berusaha membangun batik dengan
brand Assaid agar semakin dikenal. Tempat tinggalnya yang berada di
Jalan Yos Sudarso Gang Manggis RT 4 RW 1 No 51 Kesepuhan Batang,
sekarang menjadi tempat galerinya. Menurut dia, pengusaha harus jeli
dalam memanfaatkan celah peluang pasar yang ada di tengah kompetisi
globalisasi sekarang ini. Untuk produk batik Assaid, dirinya telah
menyiapkan sekitar 200 motif batik.
Rencananya, sekitar 30-40% produknya akan ditargetkan masuk ke pasar
global. Sementara, 60 persen lainnya ditargetkan untuk memenuhi
kebutuhan pasar domestik. ”Kami juga berusaha untuk membuat desain
busana batik yang berbeda dengan lainnya.
Termasuk
mengikuti tren busana batik saat ini yakni motif tribal dan songket.
Kami akan berusaha terdepan dalam menciptakan tren, namun dengan tidak
akan meninggalkan ciri khas batik Indonesia,” kataya.
Dia
juga tidak khawatir dengan membanjirnya produk batik dari Tiongkok di
pasaran dengan harga yang relatif murah. Baginya, konsumen akan
melakukan seleksi apakah produk yang dibeli itu disukai mereka atau
tidak. ”Batik dari Tiongkok harganya memang murah. Namun produk yang
murah belum tentu berkualitas. Assaid Batik sendiri akan berusaha
menyediakan produk dengan harga dan kualitas yang bersaing di pasaran,”
katanya.( Batik Cirebon )
0 komentar:
Posting Komentar