Banner

Sabtu, 10 Januari 2015

Batik Cirebon - Kreasi Bolu Gulung Menggunakan Motif Batik

Batik Cirebon
Kreasi Bolu Gulung Motif Batik
Batik Cirebon - Swiss roll atau yang dikenal dengan bolu gulung merupakan salah satu camilan yang populer di Indonesia. Saking populernya, saat ini sudah banyak sekali variasi bolu gulung dengan berbagai penampilan dan rasa. Ada yang polos begitu saja, ada yang bergambar karakter kartun, sampai bolu gulung yang berhias motif batik.

Ya, motif batik. Namanya bolu gulung batik. Beberapa waktu lalu kehadirannya cukup menggemparkan dunia kuliner Indonesia. Tak ayal, dalam sekejap bolu gulung batik menjadi buruan setiap orang yang mengetahui keberadaannya.

Bolu gulung batik memang terlihat sangat cantik. Motifnya pun beragam, mulai dari motif batik pada umumnya, seperti parang, megamendung khas batik cirebon dan sidomukti, sampai motif batik kreasi yang berwarna-warni. Semua memikat hati. Akhirnya, bolu gulung batik pun tak hanya menjadi sebuah produk makanan biasa, melainkan bisa juga dianggap sebagai karya seni.

Retno Dyah, adalah orang di balik menyebarnya demam bolu batik. Ia berhasil mempopulerkan bolu gulung batik hingga memikat perhatian orang banyak. Penampilan yang cantik dan rasa yang enak juga tekstur yang lembut membuat bolu gulung batik milik Retno laris dipesan pelanggan.

Batik Cirebon - Awalnya Retno bukanlah orang yang gemar memasak. Semua bermula ketika ia mencoba menggunakan Facebook. Ia pun mulai bergabung dengan sebuah grup memasak. Dari situ ia mulai senang untuk mencoba berbagai resep. Saat itu, japanesse roll cake sedang populer di grup memasak tersebut. Banyak orang membuat bolu gulung dengan motif berbagai karakter animasi, seperti doraemon, hello kitty, bahkan minion. Saking banyaknya bolu gulung bermotif karakter yang bertebaran, ia pun merasa tertantang untuk mencoba sesuatu yang berbeda.

"Saya pengin menampilkan yang berbeda tapi belum ketemu. Pas kebetulan teman saya ada yang kontak mau beli kain batik saya, itu saya sambil membereskan kain batik saya gulung-gulung. Nah, disitu tiba-tiba, kayaknya batik ini diaplikasikan ke bolu cantik deh. Akhirnya saya bikin," kata Retno saat berbincang dengan CNN Indonesia beberapa waktu lalu.

Ya, selain bolu batik, Retno dulu pernah berbisnis batik. Mulai dari pakaian jadi sampai tas batik telah ia produksi. Kecintaannya pada batik memang sudah terbentuk sejak ia kecil. Hidup di kebudayaan Yogyakarta yang begitu kental membuatnya mengenal batik. Kesukaannya pada batik juga dipengaruhi oleh teman-temannya yang berbisnis batik.

Retno mencoba membuat bolu gulung batik pada Juni 2014 lalu. Perjalanannya membuat bolu batik pun tidak mudah. Ia harus mengalami kegagalan selama 14 kali sebelum mendapatkan resep bolu gulung batik yang enak menurutnya.

"Pertama saya bikin, masih bredel. Tapi saya udah seneng ternyata batik bisa diaplikasikan ke bolu. Itu belum saya upload (ke Facebook NCC) karena masih malu. Yang kedua sudah rapi tapi bantet," ujar Retno.

Batik Cirebon - Retno adalah tipikal orang yang tidak mudah menyerah. Ia selalu merasa tertantang jika ia belum menguasai suatu hal yang ia senangi. Akibatnya, selama 14 kali berturut-turut ia mencoba menemukan resep bolu gulung yang ia inginkan. Akhirnya, keluarganya pun yang jadi korban. Setiap hari keempat anak Retno dan suaminya disuguhkan bolu gulung bantet ala Retno.

"Akhirnya hari ketiga anakku pulang sekolah, dia bilang ‘hah ibu bikin lagi? Udah dong bikin yang lain.’ Yang lucu lagi suamiku,‘hah bikin lagi?’ waduh kalau tiga hari sampai seminggu makan bolu terus ya enek.’ Kata suami saya," ungkap Retno bercerita.

Tidak tega melihat keluarganya bosan menyantap bolu bantet buatannya, akhirnya Retno memberikan percobaan bolu gulung batiknya pada ayam kampung miliknya. "Kebetulan Alhamdulillah saya punya ayam kampung, akhirnya begitu gagal ayam kampung saya makan bolu sampai dua minggu," tutur Retno sambil terkekeh.

Sampai akhirnya pada percobaan ke-15, Retno benar-benar menemukan resep bolu batik gulung yang ia inginkan. Saat itu ia langsung membuat tiga bolu sekaligus dan memberikannya pada teman-teman di tempat ia mengaji. Tidak sia-sia, respons mereka pun baik. Kue bolu gulung batik milik Retno sukses memanjakan lidah teman-temannya. Enak.( Batik Cirebon )

0 komentar:

Posting Komentar